RUANG SADAR PENDIDIKAN: dari Konsep ke Implementasi

Penulis

Kamaruddin
SMA Negeri 1 Bantaeng
Ikbal Haming
Deni Ferdiansa

Kata Kunci:

pendidikan, education

Sinopsis

Mendidik menuntut kesadaran dalam gerak bersama. Pendidik dan anak didik dalam perspektif kemanusiaannya bersama-sama tumbuh dan berkembang sesuai dengan fitrahnya. Setiap manusia memiliki potensi dan keunikan yang membutuhkan ruang untuk berkembang menuju kedewasaannya. Itulah ruang sadar pendidikan yang akan memandu fitrah manusia dalam situasi dan kondisi lingkungan positif. Manusia membutuhkan intervensi dan pengondisian usaha sadar manusia berupa proses pendidikan, karena manusia bukanlah malaikat yang selamanya baik, tetapi juga bukan iblis yang selalu berbuat keburukan dan pelanggaran.

 

Buku ini mengurai masalah pendidikan dari konsep ke implementasi, terutama dalam perspektif selaku orangtua sebagai pendidik pertama di lingkungan keluarga, dan selaku guru sebagai pendidik kedua dan utama di lingkungan sekolah. Perlu disadari bersama bahwa pendidikan bukan hanya tugas guru semata, orangtua juga perlu untuk terlibat aktif dalam membangun karakter anak. Di salah satu bagian buku ini, disuguhkan beberapa bentuk pelibatan orangtua yang bisa dilakukan. Orangtua di rumah, guru di sekolah dan masyarakat adalah tiga pilar utama tegaknya bangunan pendidikan.

Buku ini sendiri dibagi ke dalam empat bagian. Bagian pertama berisi tentang “Hakikat Manusia, Fitrah, dan Tanggung Jawabnya”, yang berbicara tentang kesejatian manusia dari pelbagai perspektif, mulai dari pemikir Barat yang sekuler, hingga Timur yang spiritualistik. Bagian kedua perihal “Amanah Wali kelas, Pemimpin Kecil, dan Pengelola Potensi”, kaitannya dengan peran wali kelas yang ideal. Di bagian ini, memberikan penegasan betapa urgennya kolaborasi antara guru dan orangtua dalam pendidikan anak, serta bagaimana relasi keduanya mesti dibangun dan dirawat. Bagian ketiga, “Tantangan Para Pendidik”, yang membincang ihwal masalah pendidikan era kekinian, yakni pengaruh teknologi, serta kiat-kiat menghadapinya. Bagian keempat, “Pendidikan yang Menguatkan”, mengulas tentang bagaimana pendidikan menjadi ruang yang menguatkan sosial-emosional anak. Kerja-kerja guru di era kekinian bukan hanya memastikan anak sukses secara akademis, tapi juga sejahtera secara sosial-emosional, dan mapan sisi spiritualitasnya. 

Semoga buku ini bermanfaat untuk kita semua, bersama-sama mengambil bagian dalam tanggung jawab untuk saling memanusiakan, mengembangkan, dan menguatkan dalam ruang sadar pendidikan. Selamat membaca!

Bab

  • Prakata
  • Catatan Penyunting
  • Prolog
  • Daftar Isi
  • BAGIAN I - Hakikat Manusia, Fitrah, dan Tanggung Jawabnya
  • BAGIAN II - Perspektif Amanah: Wali Kelas, Pemimpin Kecil, dan Pengelola Potensi
  • BAGIAN III - Tantangan Para Pendidik
  • BAGIAN IV - Pendidikan yang Menguatkan
  • Daftar Pustaka
  • Tentang Penulis

Downloads

Download data is not yet available.

Biografi Penulis

Kamaruddin, SMA Negeri 1 Bantaeng

Kamaruddin, lahir di Bantaeng, 9 Mei 1979. Anak pertama dari sepuluh orang bersaudara, dari pasangan Alm Abdul Rasyid dan Kamariah. Beralamat di Tiao Borongkalukua Kel. Tanah Loe Kec. Gantarangkeke Kab. Bantaeng. Menikah tanggal 19 Januari 2010 dengan pasangan hidupnya bernama St Nur’Ati. Dikaruniai tiga orang anak: Naura Jil Nawwafa, Ahmad Qais Mulkan, dan Ahmad Ulinnuha.

Enam tahun belajar di SDN 46 Kadangkunyi (1992), lanjut di MTs dan MA Lasepang Bantaeng (1998). Alumni Fakultas Tarbiyah dan Keguruan jurusan Pendidikan Agama Islam UIN Aladdin Makassar (2006) dan Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, Program Studi/ Konstrasi Pendidikan Agama Islam (2016).

Sejak tahun 2010 hingga saat ini (2025) menjadi Guru Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 Bantaeng, selain itu mendapat tugas tambahan selaku Wakasek Humas di SMAN 1 Bantaeng. Sebelum di SMAN 1 Bantaeng, juga pernah menjadi guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMKN 3 Bantaeng (2008-2012), sebelumnya juga pernah mengabdi sebagai guru PKn di MA Ma’arif Lasepang Bantaeng.

Di organisasi profesi menjadi ketua di Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (MGMP PAI) Tingkat SMA, wakil ketua II MGMP PAI pada SMA/SMALB/SMK provinsi Sulsel (2022-2024), Sekreratis Dewan Pempinan Daerah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (DPD AGPAII) Kabupaten Bantaeng (2019-2024). Di organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai ketua Ranting PGRI SMAN 1 Bantaeng (2020-2025), Sekretaris Bidang Pembinaan Mental PGRI Cabang Khusus SMA Kab. Bantaeng (2020-2025), pengurus Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) PGRI Kab. Bantaeng (2019-2024). Tahun 2024 menjadi guru penggerak angkatan 10. Tahun 2025 menjadi Alumni Book Writing Camp (BWC) Angkatan 27 yang diselenggarakan oleh Tinta Langit (2025).

Beberapa tulisan yang pernah dipublikasikan, diantaranya: Spirit Kelulusan Anak didik Di Tengah Pandemi Covid-19 dalam buku Empati untuk Kebaikan Baru (2021) h. 130-135, Kurikulum 2013: 1001 Tantangan dan Implemntasinya di Kabupaten Bantaeng dalam buku Pikiran-Pikiran Berserak; Dari Pegiat Literasi untuk Butta Toa Bantaeng (2013), h. 59-77, Arsitektur Penjaga Tutur dalam buku Dua Suara dalam Benak Guru; Pengatur Lalu Lintas atau Seorang Arsitek? (2020), h. 279-282, UN Ditiadakan, Angkat Derajat Karakter Bangsa dalam buku selamat Tinggal UN! (2020), h. 191-196, Melirik Potensi Agrowisata Kopi di Labbo, dalam buku Literasi dari Desa Labbo (2018), h. 124-135.

Referensi

Chatib, Munif. Sekolahnya Manusia, Cet. IX; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2011

-------. Gurunya Manusia, Cet. VIII; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2012

-------. Orangtuanya Manusia, Cet. I; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2012

-------. Kelasnya Manusia, Cet. I; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2013

Daradjat, Zakiyah. Peranan Agama dalam Kesehatan Mental, Cet. X; Jakarta: CV Haji Masagung, 1990.

Deporter, Boobi, dkk. Quantum Teaching: Mempraktikkan Quantum Learning Di Ruang-ruang Kelas, Cet. III; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2011.

Ihsan, Abah. 7 Kiat OrangtuaShalih Menjadikan Anak Disiplin dan Bahagia, Cet. I; Bandung: Kaifa PT Mizan Pustaka, 2015

Muchsin, H.M Bashori. Pendidikan Islam Humanistik; Alternatif Pendidikan Pembebasan Anak, Cet. I; Bandung: PT Refika Aditama, 2010.

Mujiburrahman. Sihir Gawai: Renungan Filosofis-Sufistik Era Digital, Cet. I; Jakarta: PT Alex Media Komputindo Kompas Gramedia, 2021.

Fakhruddin, Asep Umar. Menjadi Guru Favorit!, Cet. V; Yogyakarta: DIVA Press, 2011.

Generation M: Generasi Muda Muslim dan Cara Mereka membentuk Dunia, Cet. I, Yogyakarta: Bentang, 2017.

Getteng, Abd. Rahman. Menuju Guru Profesional dan Ber-Etika, Cet. IX; Yogyakarta: Grha Guru, 2014.

Herdiansyah, Iryan, dkk. Gen M: Generation Muslim, Cet. I, Yogyakarta: Bentang, 2017.

Lucy, Bunda. Growing Excellencent Generation: Menciptakan Generasi Anak Tangguh Berbasis Otak, Cet. I; Yogyakarta: Pohon Cahaya 2018.

Megawangi, Ratna. Character Parenting Space: Menjadi Orangtua Cerdas untuk Membangun Karakter Anak, Cet. I; Bandung: Read! Publishing House, 2007.

Mulkin, Mauliah. Metamorfosis Ibu, Cet. I, Makassar: Liblitera Institute, 2018

Nuruddin. Fitrah Manusia: Konsep, Teori dan Pengembangannya dalam Perspektif Pendidikan Islam, Cet. I; Yogyakarta: Pustaka Egaliter, 2023

Priansa, Donni Juni. Kinerja dan Profesionalisme Guru, Cet. I; Bandung: Alfabeta, 2014.

Renald Kasali. Strawberry Generation: Anak-anak Kita Berhak Keluar dari perangkap yang Bisa Membuat mereka Rapuh, Cet.III; Jakarta: Mizan, 2017.

Santosa, Harry. Fitrah Based Education; Sebuah Model Pendidikan Sejati selaras Fitrah, Misi Hidup dan Tujuan Hidup, Yayasan Mutiara Timur, 2017.

Stephen R. Covey, The 7 Habits of Highly Effective People (7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif), buku terjemahan; Jakarta: PT Dunamis Intra Sarana, 2015.

Suharsono. Akselerasi Intelegensi: Optimalkan IQ, EQ & SQ, Cet. I; Jakarta: Inisiasi Press, 2004.

Sukiman, dkk. Menjadi Orang Tua Hebat, Untuk Keluarga dengan Anak Usia SMP, Cet. I; Jakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 2016.

Suwaryani, Nanik dkk. Menjadi Orang Tua Hebat, Untuk Keluarga dengan Anak Usia SMA, Cet. II; Jakarta, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 2017.

Shihab, M. Quraish. Tafsir Al Misbah: pesan, kesan dan keserasian Al-Quran, Cet. IV; Jakarta: Lentera Hati, 2011.

Sutarto, Edi. Sekolah Cinta; Menjadi Pemimpin dan Guru Hebat, Jakarta: Emir, imprint dari Penerbit Erlangga, 2016

Thomas Lickona. Educating for Character ( Mendidik untuk membentuk Karakter), Cet. II, Jakarta: Bumi Aksara, 2013.

Tohirin. Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Cet. IV, Jakarta: Rajawali Pers, 2011

Uno, Hamzah B. dan Masri Kuadrat. Mengelola Kecerdasan dalam Pembelajaran, Cet. 3; Jakarta: Bumi Aksara, 2014.

Wahyudi, Imam. Mengejar Profesionalisme Guru: Strategi Praktis Mewujudkan Citra Guru Profesional, Cet. I; Jakarta: Prestasi Pustakaraya, 2012.

Yamin, Moh. Sekolah yang Membebaskan, Malang: Madani, 2012.

Buhori. Pengembangan Fitrah Kemanusiaan Terhadap Pendidikan, IQRA’: Jurnal Ilmiah Keislaman, Vol. 03, No. 01, 2023, h. 63-76.

Berliana, Dinda dan Cucu Atikah. Teori Multiple Intellegences dan Implikasinya dalam Pembelajaran, Jurnal Citra Pendidikan (JCP), Vol. 3 No. 3, 2023, h. 1108-1117.

Darmadi, Hamid. Tugas, Peran, Kompetensi, dan Tanggung Jawab Menjadi Guru Profesional, Jurnal Edukasi, Vol. 13, No. 2, Desember 2015, h. 161-174.

Hamzah, Arief Rifkiawan. Konsep Pendidikan dalam Islam Perspektif Ahmad Tafsir, At-Tajdid, Volume. 1 No. 1 Januari-Juni 2017

Juliadarma, Minggusta, dkk. Peran Wali Kelas dalam Pengelolaan Problem Solving, Jurnal Pendidikan Glasser, Vol. 7, No. 1, 2023, h. 143-158.

Mardiati, Atik, dkk. Konsep Peran dan Tanggung Jawab Manusia dalam Kehidupan di Dunia dan Implikasinya terhadap Pendidikan Islam, Jurnal NARATAS, Vol. 01, No. 01, 2021, h. 50-53.

Mitra, Oki dan Ismi Adelia. Profil Orang Tua sebagai Pendidik Menurut Al-Quran, Jurnal Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 16, No. 2, Desember 2020, h. 170-177.

Mualimin. Konsep Fitrah Manusia dan Implikasinya dalam Pendidikan Islam, Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 8, No.II, 2017, h. 249-264.

Munib, Achmad. Konsep Fitrah dan Implikasinya dalam Pendidikan, PROGRESS – Volume 5, No. 2, Desember 2017

Mitra, Oki dan Ismi Adelia. Profil Orang Tua Sebagai Pendidik Menurut Al-Quran, Jurnal Tarbawi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 16, No. 2, Desember 2020, h. 171

Modul Pelatihan Guru Penggerak Angkatan 10 (2024).

Oktafia, Merinda Nur dan Alief Bidiyono. Perbedaan Konsep Fitrah dengan Nativisme, Empirisme, dan Konvergensi, Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Vol. 4. No. 2 Juni 2023, h. 401-406.

Parina, dkk. Orang Tua sebagai Pendidik dalam Perspektif Abdullah Nasih Ulwan, Tawazaun Jurnal Pendidikan Islam, Vol.14, No. 1, 2021, h. 15-26.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 15 tahun 2018 tentang Pemenuhan Beban Kerja, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah.

Sit, Masganti. Kecerdasan Majemuk; Ruang Lingkup, Indikator, dan Pengembangannya, Cet. I; Jakarta: Kencana, 2020.

Solihin, Agus M, dkk. Seri Pendidikan Orang Tua: Mengembangkan Tanggung Jawab pada Anak, Cet. I; Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2016.

Wulan, Sri. Konsep Pendidikan Multiple Intellegences dan Relevansinya terhadap Pendidikan Islam, Journal on Educationa, Vol. 05, No. 03, Marete-April 2023, h. 7721-7739.

Wahy Hasbi. Keluarga sebagai Basis Pendidikan Pertama dan Utama, Jurnal Iliah DIDAKTIKA, Vol. XII, No.2, Februari 2012, h. 245-258.

RUANG SADAR PENDIDIKAN: dari Konsep ke Implementasi

Diterbitkan

30 April 2025

Detail format terbitan yang tersedia: preview

preview

ISBN-13 (15)

978-634-202-315-0

Dimensi Fisik

Cara Mengutip